Minggu, 23 November 2014

JAWABAN KPLI 010 NO.10 "Lagu tentang pemanasan global"

"Earth Song"
(Michael Jackson)
What about sunrise
What about rain
What about all the things
That you said we were to gain...
What about killing fields
Is there a time
What about all the things
That you said was yours and mine...
Did you ever stop to notice
All the blood we've shed before
Did you ever stop to notice
This crying Earth, this weeping shore?

Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh

What have we’ve done to the world
Look what we've done
What about all the peace
That you pledge your only son...
What about flowering fields
Is there a time
What about all the dreams
That you said was yours and mine...
Did you ever stop to notice
All the children dead from war
Did you ever stop to notice
This crying Earth, this weeping shore?

Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh

I used to dream
I used to glance beyond the stars
Now I don't know where we are
Although I know we've drifted far

Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh

Hey, what about yesterday
(What about us)
What about the seas
(What about us)
The heavens are falling down
(What about us)
I can't even breathe
(What about us)
What about apathy
(What about us)
I need you
(What about us)
What about nature's worth
(ooo, ooo)
It's our planet's womb
(What about us)
What about animals
(What about it)
Turned kingdoms to dust
(What about us)
What about elephants
(What about us)
Have we lost their trust
(What about us)
What about crying whales
(What about us)
Ravaging the seas
(What about us)
What about forest trails
(ooo, ooo)
Burnt despite our pleas
(What about us)
What about the holy land
(What about it)
Torn apart by creed
(What about us)
What about the common man
(What about us)
Can't we set him free
(What about us)
What about children dying
(What about us)
Can't you hear them cry
(What about us)
Where did we go wrong
(ooo, ooo)
Someone tell me why
(What about us)
What about baby boy
(What about it)
What about the days
(What about us)
What about all their joy
(What about us)
What about the man
(What about us)
What about the crying man
(What about us)
What about Abraham
(What about us)
What about death again
(ooo, ooo)
Do we give a damn

Aaaaaaaaah Oooooooooh
"Lagu Bumi"
(Michael Jackson)

Bagaimana dengan mentari terbit
Bagaimana dengan hujan 
Bagaimana dengan semua hal
Yang kau bilang harus kita dapatkan... 

Bagaimana dengan medan pembunuhan 
Adakah waktu
Bagaimana dengan semua hal 

Yang kau bilang milikmu dan milikku...
Pernahkah kau sejenak memperhatikan
Darah yang tlah kita tumpahkan sebelumnya 

Pernahkah kau sejenak memperhatikan
Bumi yang menangis pantai yang meratap?

Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh

Apa yang tlah kita lakukan pada dunia ini
Lihatlah apa yang telah kita lakukan 
Bagaimana dengan semua kedamaian
Yang kau janjikan pada putramu satu-satunya... 
Bagaimana dengan padang-padang bunga
Adakah waktu 
Bagaimana dengan semua mimpi
Yang kau bilang milikmu dan milikku...
Pernahkah kau sejenak memperhatikan
Semua anak kecil yang mati karena perang 
Pernahkah sejenak kau memperhatikan
Bumi yang menangis pantai yang meratap

Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh


Dulu aku sering bermimpi
Dulu aku sering manatap bintang-bintang 
Kini aku tak tahu lagi di mana kita berada 
Meskipun aku tahu kita tlah hanyut jauh

Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh
Aaaaaaaaah Oooooooooh

Hei, bagaimana dengan kemarin
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan lautan
(Bagaimana dengan kita)
Langit sedang runtuh
(Bagaimana dengan kita)
Aku tak dapat bernafas
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan Bumi yang terluka
(Bagaimana dengan kita)
Tak bisakah kita rasakan lukanya
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan alam yang begitu berharga
(ooo, ooo)
Ini adalah rahim planet kita
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan binatang
(Bagaimana dengannya) 
Kita tlah mengubah kerajaan menjadi debu
(Bagaimana dengan kita) 
Bagaimana dengan gajah-gajah
(Bagaimana dengan kita)
Apakah kita tlah kehilangan kepercayaan mereka
(Bagaimana dengan kita) 
Bagaimana dengan paus-paus yang menangis
(Bagaimana dengan kita)
Kita merusak lautan
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan jejak hutan
(ooo, ooo)
Terbakar meski kita membelanya
(Bagaimana dengan kita) 
Bagaimana dengan tanah suci
(Bagaimana dengannya)
Runtuh karena kredo
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan rakyat jelata
(Bagaimana dengan kita)
Tak bisakah kita membebaskannya
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan anak-anak yang sekarat
(Bagaimana dengan kita)
Tak bisakah kau dengar tangisan mereka
(Bagaimana dengan kita)
Di manakah kesalahan kita
(ooo, ooo)
Seseorang memberitahuku sebabnya
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan bayi-bayi
(Bagaimana)
Bagaimana dengan hari-hari
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan kebahagiaan mereka
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan pria itu
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan pria yang menangis itu
(Bagaimana dengan kita)
Bagaimana dengan Ibrahim
(Siapakah dulu kita)
Bagaimana dengan kematian lagi
(ooo, ooo)
Apakah kita tertarik

Aaaaaaaaah Oooooooooh


JAWABAN KPLI 010 NO.9 "Pendapat mengenai studi kasus "Apa yang harus dilakukan Indonesia untuk beradaptasi dengan dampak ekstrim pemanasan global ? ""

Indonesien als ein Land, deren Leben stark von natürlichen Ressourcen, ist der richtige Weg, um die Auswirkungen der globalen Erwärmung anzugehen, sich anzupassen. Anpassungsfähigkeit muss von den Regierungen und Umweltorganisationen unterstützt werden, das Wissen der Öffentlichkeit über die Auswirkungen der globalen Erwärmung zu schaffen, vor allem mit verschiedenen Akteuren auf lokaler Ebene als gefährdet betroffen. Dafür ist eine Sache, die nicht übersehen werden sollte die Bedeutung der Einbeziehung der Öffentlichkeit in die Nähe der Umsetzung von Anpassungsstrategien in die lokalen Gemeinschaften. Passen Sie angesichts des Klimawandels, sowohl in Bezug auf die Wirtschaftstätigkeit, sondern vor allem im Hinblick auf die Politikgestaltung mit dem Klimawandel.

Indonesia sebagai negara yang hidupnya sangat bergantung pada sumber daya alam, cara yang tepat dalam mengatasi dampak pemanasan global adalah dengan beradaptasi. Kemampuan adaptasi perlu didukung oleh pemerintah dan organisasi lingkungan, dengan memberikan pengetahuan kepada masyarakat mengenai berbagai dampak pemanasan global tersebut, terutama  mengikutsertakan berbagai pihak di tingkat lokal sebagai pihak yang rentan terkena dampaknya. Untuk itu, satu hal yang tidak boleh dilupakan adalah pentingnya melibatkan masyarakat di sekitar lokasi dalam pelaksanaan strategi adaptasi ke masyarakat lokal. Beradaptasi dalam menghadapi dampak perubahan iklim, baik dari segi kegiatan ekonomi, namun khususnya dalam hal pembuatan kebijakan yang berhubungan dengan perubahan iklim.  

JAWAABAN KPLI 010 NO.8 "Pendapat menegenai studi kasus "Damapak pemanasan global yang tak bisa diperbaiki""

The impact of global warming that can not be repaired is the melting of ice at the south pole and the north pole which has led to high sea water be making many coastal started swept waves and difficult to refine pencangkar is because of the many buildings that use the glass ceiling as the walls which causes the lining ozone depleting and global warming are getting worse.

Dampak pemanasan global yang tidak bisa di perbaiki adalah mencairnya es di kutub selatan dan kutub utara yang sudah menyebabkan tingginya air laut yang memebuat banyak pesisir pantai mulai tersapu ombak dan yang sulit di perbaiki adalah karena banyaknya gedung pencangkar langit yang menggunakan kaca sebagai temboknya yang menyebabkan lapisan ozon menipis dan membuat pemanasan global yang semakin parah.

JAWABAN KPLI 010 NO.7 "Alternatif mengantisispasi dampak kenaikan muka air laut"

Pagpapaunlad ng paglilinang lugar sa mga lugar sa baybayin dapat gawin sa pamamagitan ng isinasaalang-alang ang ilang mga alternatibo inirerekumenda ng mga IPCC tulad ng sumusunod: Pagpapalit ng Tirahan, alternatibong ito ay binuo kapag ang pang-ekonomiya at kapaligiran epekto dahil sa antas ng dagat pagtaas at pagbaha kaya mahusay na kailangan nilinang lugar na Nilipat higit pa ang layo mula sa baybay-dagat. Sa matinding mga kondisyon, kahit na ituring upang maiwasan sa lahat ng mga lugar na mayroong napakataas na kahinaan. Accommodation, alternatibong ito ay natural na pagbabago o pagsasaayos sa panganib ng epekto na maaaring mangyari tulad ng pagbawi, ang pagtatag ng elevation o mga pagbabago sa agrikultura sa maalat-alat na tubig pagsasaka (Aquaculture). Inundated lugar ay hindi maiwasan, ngunit hindi inaasahan na magdulot ng seryosong banta sa kaligtasan ng buhay, ari-arian at socio-pang-ekonomiya na gawain at sa kapaligiran. Proteksiyon, alternatibong ito ay may dalawang mga posibilidad, lalo na mahirap na istraktura, tulad ng pagtatayo ng napananatili ang wave (dalahikan) o Dam (seawalls) at iyon ay malambot na istraktura, tulad ng mangrove revegetation o pag-iimpon ng buhangin (beach pagpapakain). Bagama't may posibilidad pagtatanggol laban sa natural na mga pagbabago, kailangang gawin nang maingat sa pamamagitan ng isinasaalang-alang ang mga natural na proseso na nagaganap alinsunod sa mga prinsipyo ng "pakikipagtulungan sa kalikasan" alternatibong ito.

 

Pengembangan kawasan budidaya pada kawasan pesisir selayaknya dilakukan dengan mempertimbangkan beberapa alternatif yang direkomendasikan oleh IPCC sebagai berikut: Relokasi, alternatif ini dikembangkan apabila dampak ekonomi dan lingkungan akibat kenaikan muka air laut dan banjir sangat besar sehingga kawasan budidaya perlu dialihkan lebih menjauh dari garis pantai. Dalam kondisi ekstrim, bahkan perlu dipertimbangkan untuk menghindari sama sekali kawasan-kawasan yang memiliki kerentanan sangat tinggi.  Akomodasi, alternatif ini bersifat penyesuaian terhadap perubahan alam atau resiko dampak yang mungkin terjadi seperti reklamasi, peninggian bangunan atau perubahan agriculture menjadi budidaya air payau (aquaculture). Area-area yang tergenangi tidak terhindarkan, namun diharapkan tidak menimbulkan ancaman yang serius bagi keselamatan jiwa, aset dan aktivitas sosial-ekonomi serta lingkungan sekitar. Proteksi,  alternatif ini memiliki dua kemungkinan, yakni yang bersifat hard structure, seperti pembangunan penahan gelombang (breakwater) atau tanggul banjir (seawalls) dan yang bersifat soft structure, seperti revegetasi mangrove atau penimbunan pasir (beach nourishment). Walaupun cenderung defensif terhadap perubahan alam, alternatif ini perlu dilakukan secara hati-hati dengan tetap mempertimbangkan proses alam yang terjadi sesuai dengan prinsip “working with nature”.  

JAWABAN KPLI 010 NO.6 "dampak kenaikan muka air laut"

Vliv globálního oteplování na socioekonomických aktivity patří: (a) narušení fungování pobřežních oblastí a pobřežních městech, (b) v rozporu s funkcí infrastruktury a zařízení, jako jsou silnice, přístavy a letiště, (c) narušení přesídlení, (d) snížení produktivity zemědělské půdy, (e) zvyšují riziko rakoviny a onemocnění ohniska, a tak dále.

Kenaikan muka air laut secara umum akan mengakibatkan dampak sebagai berikut: (a) meningkatnya frekuensi dan intensitas banjir, (b) perubahan arus laut dan meluasnya kerusakan ekosistem mangrove, (c) meluasnya intrusi air laut, (d) ancaman terhadap kegiatan sosial-ekonomi masyarakat pesisir, dan (e) berkurangnya luas daratan atau hilangnya pulau-pulau kecil.
 

JAWABAN KPLI 010 NO.5 "dampak pemanasan global bagi aktivitas sosial"

Vliv globálního oteplování na socioekonomických aktivity patří: (a) narušení fungování pobřežních oblastí a pobřežních městech, (b) v rozporu s funkcí infrastruktury a zařízení, jako jsou silnice, přístavy a letiště, (c) narušení přesídlení, (d) snížení produktivity zemědělské půdy, (e) zvyšují riziko rakoviny a onemocnění ohniska, a tak dále.

Dampak pemanasan global bagi aktivitas sosial-ekonomi masyarakat meliputi: (a) gangguan terhadap fungsi kawasan pesisir dan kota pantai, (b) gangguan terhadap fungsi prasarana dan sarana, seperti jaringan jalan, pelabuhan dan bandara, (c) gangguan terhadap permukiman penduduk, (d) pengurangan produktivitas lahan pertanian, (e) peningkatan resiko kanker dan wabah penyakit, dan sebagainya. 

JAWABAN KPLI 010 NO.4 "Pengaruh pemanasan global terhadap sektor pertanian"

het effect van de opwarming van de aarde op de landbouw resulteerde in de zomer en het regenseizoen, dat kan niet meer als voorheen worden voorspeld, omdat de opwarming van de aarde heeft veroorzaakt veel gewassen geplant door boeren sterven of gaagal oogst.






pengaruh pemanasan global terhadap sektor pertanian mengakibatkan musim panas dan musim hujan yang tidak dapat di prediksi lagi seperti dahulu, karena pemanasan global mengakibatkan banyaknya tanaman yang di tanam oleh petani mati atau gaagal panen.

JAWABAN KPLI 0101 NO.3 "hubungan antara konversi hutan dengan pemanasan global"

Overføringsfunksjonen for den forrige skogen inneholder en rekke heterogene planter blir homogen anlegg ville redusere populasjonen av skog økosystemer, planter eller redusert. Der skog konvertering gjort i et forsøk på å skaffe mat og clearing for plantasjer, vil redusere funksjonen av skog som karbonavleiringer. Karboninnholdet blir sluppet ut i atmosfæren fortsetter å øke, mens oksygen blir absorbert planter vil fortsette å tynn slik at den vil øke virkningen av drivhusgasser.

Pengalihan fungsi hutan yang sebelumnya berisi berbagai macam tumbuhan heterogen menjadi tumbuhan homogen tentu akan mengurangi populasi hutan atau berkurangnya ekosistem tumbuhan. Dimana konversi hutan yang banyak dilakukan dalam upaya menyediakan pangan dan membuka lahan untuk perkebunan, tentu akan mengurangi fungsi hutan sebagai endapan karbon. Kandungan karbon yang terlepas ke atmosfer terus meningkat, sedangkan kandungan oksigen yang diserap tumbuhan akan terus menipis sehingga akan meningkatkan dampak gas rumah kaca. 

JAWABAN KPLI 010 NO.2 "jenis kegiatan yang memberikan sumbangan terhadap pemanasan global"

 

Produktion und Verbrauch von Energie (57%), ist eine Aktivität, die nicht getrennt werden können oder entfernt werden können von den Aktivitäten von Menschen durchgeführt. Mit der Energie erhöhte Produktion zu machen, und die Abfälle anfallen, gute Luft, flüssiger oder fester Form. CFC (17%), ist eine von Menschen gemachte Gase sind Stoffe, die nicht brennbar und nicht zu toxisch sind. Ein einzelnes Molekül von CFC hat eine Lebensdauer von 50 bis 100 Jahre in der Atmosphäre, bevor sie aufgehoben wurde. FCKW-Molekül zerfällt nach dem Mischen mit UV-Licht und befreien Chloratome. Das Chloratom will Ozon zerstören und produzieren Ozonloch. Landwirtschaft (14%), landwirtschaftliche Expansion durch Abholzung, so dass Waldverlust. Entwaldung und Landnutzungsänderungen (9%), wird der Kohlenstoff in der Biomasse in die Atmosphäre, um die Fähigkeit der Erde, das CO2 absorbieren gespeichert wird reduziert zu lösen. Industrie (3%), Industrietätigkeiten, die verschiedenen Formen der Umweltverschmutzung produzieren und meist enthalten Substanzen, die die Ozonschicht schädigen können.

Produksi dan konsumsi energi (57%), adalah kegiatan yang tidak dapat dipisahkan ataupun dihilangkan dari aktivitas yang dilakukan oleh manusia. Dengan adanya energi akan membuat produksi semakin meningkat, dan menghasilkan limbah, baik udara, cair atau berupa padatan. CFC (17%), merupakan gas buatan manusia yang merupakan zat-zat yang tidak mudah terbakar dan tidak terlalu toksik. Satu buah molekul CFC memiliki masa hidup 50 hingga 100 tahun dalam atmosfer sebelum dihapuskan. Molekul CFC terurai setelah bercampur dengan sinar UV dan membebaskan atom klorin. Atom klorin ini berupaya memusnahkan ozon dan menghasilkan lubang ozon. Pertanian (14%), pembukaan lahan pertanian dengan melakukan penebangan hutan, membuat berkurangnya luas hutan. Penebangan hutan dan perubahan tata guna lahan (9%), akan melepaskan karbon yang tersimpan di dalam biomassa ke dalam atmosfer sehingga kemampuan bumi untuk menyerap CO2 menjadi berkurang. Industri (3%), kegiatan industri yang menghasilkan berbagai macam bentuk polusi dan sebagian besar mengandung zat yang dapat merusak lapisan ozon.

JAWABAN KPLI 010 NO.1 "pemanasan global dan efek rumah kaca menurut Prof.Dr.Ir. Oto Soemarwoto"

Enligt Soemarwoto, är den globala uppvärmningen den ökade temperaturen på jordens yta på grund av den ökade intensiteten av växthuseffekten (ERK). Samtidigt är växthuseffekten en process där strålningen från solen till jorden och åter avges av jorden, men absorberas av vissa gaser så i princip ERK tjänar att hålla temperaturen på jorden att hålla sig varm. Relation till begreppet global uppvärmning beror på ökade mänskliga aktiviteter som producerar ett brett sortiment av partiklar och gaser är bortkastade fritt, har utlöst en temperaturhöjning på jorden.

Menurut Soemarwoto, pemanasan global adalah naiknya suhu permukaan bumi karena naiknya intensitas efek rumah kaca (ERK). Sedangkan, efek rumah kaca adalah suatu proses dimana radiasi yang dipancarkan oleh matahari ke bumi dan dipancarkan kembali oleh bumi, namun terserap oleh gas tertentu sehingga pada  dasarnya ERK berfungsi menjaga suhu bumi agar tetap hangat. Kaitannya dengan pengertian pemanasan global adalah karena meningkatnya aktivitas manusia yang menghasilkan berbagai partikel dan gas-gas yang terbuang secara bebas, telah memicu naiknya suhu bumi. 

JAWABAN KPLI 009 NO.8 "hubungan antara kebutuhan dasar manusia, kondisi lingkunga dan pengelolaan bahan kimia"

Osnovne ljudske potrebe, uvjeti okoliša i Uprava su usko povezane kemikalije. Kemikalije, kako proizlazi iz industrijskog otpada, zagađenje, iako hrana je vrlo štetan uvjeti okoliša živih bića, osobito osnovne ljudske potrebe. Danas, ljudi imaju puno jesti fast food i junk food nisu svjesni da sadrže kemikalije koje su štetne za njega. Osim toga, od uvjeta okoline je postala vrlo neugodna, zbog povećanog zagađenja motornih vozila, dim cigarete i pušiti industrijski pogon koji sadrži štetne kemikalije koje utječu na živote ljudske psihologije. Industrijski otpad odbačen u vodama bile su vrlo loše utječe na vodni ekosustav zbog miješanja opasnih kemijskih tvari. Dakle, gdje je povećanje ekološke svijesti bila je instrumentalna u pomaganju kako bi se poboljšala sigurnost okoliša izravno od štetnih kemikalija.

Kebutuhan dasar manusia, kondisi lingkungan dan pengelolaan bahan kimia sangat berhubungan. Bahan-bahan kimia, baik yang berasal dari limbah industri, polusi, bahkan pangan sekalipun sudah sangat merusak kondisi lingkungan makhluk hidup, terutama kebutuhan dasar manusia. Zaman sekarang, manusia sudah banyak yang mengonsumsi fast food dan junk food yang secara tidak sadar bahwa mengandung zat-zat kimia yang berbahaya di dalamnya. Selain itu, dari kondisi lingkungan pun menjadi sangat tidak nyaman akibat meningkatnya polusi kendaraan bermotor, asap rokok dan asap pabrik industri yang mengandung bahan-bahan kimia berbahaya sehingga berpengaruh terhadap kehidupan psikologi manusia. Limbah industri yang dibuang di perairan pun dampaknya sangat buruk terhadap ekosistem perairan akibat bercampurnya dengan zat-zat kimia berbahaya. Dengan demikian,  dimana peningkatan kepedulian terhadap lingkungan sangat berperan dalam membantu meningkatkan keamanan kondisi lingkungan secara langsung dari bahan-bahan kimia berbahaya.